'Aisyiyah

Gerakan Perempuan Muslim Berkemajuan

Berita
Optimalkan 4 Potensi Untuk Menjadi Bangsa Yang Berkemajuan
16 Juni 2019 22:35 WIB | dibaca 535
 
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tuban menggelar acara Silaturahim dan juga Tabligh akbar sebagai agenda tahunan. Acara seperti ini digelar di setiap Cabang, di tahun 2019, Pimpinan Cabang Muhammadiyaj Cabang Tambakboyo mendapat giliran.
 
Acara tersebut digelar di lapangan kecamatan Tambakboyo, Ahad, (16/6/2019) dengan mungusung tema "Implementasi Khoirul Ummah Dalam Mewujudkan Bangsa Yang Berkemajuan".
 
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tuban, KH. Nurul Yakin dalam sambutannya memaparkan bahwa, bangsa yanh berkemajuan hendaklah mengoptimalkan potensi-potensi yang ada pada dirinya.
 
Menurut dia, potensi yang dimaksud adalah 4 kecerdasan, merupakan anugerah Allah untuk manusia. Pertama adalah kecerdasan intelektual. 
 
"Bangsa berkemajuan, hendaklah memiliki kecerdasan intelektual. Muhammadiyah sangat mendorong optimal intelektual dengan mendirikan lembaga pendidikan."ucapnya
 
Maka lanjut dia Muhammadiyah sangat memperhatikan hal tersebut. Oleh karenanya, Muhammadiyah mendirikan lembaga pendidikan yang tersebar di seluruh Indonesia. 
 
"Ini bagian dari usaha Muhammadiyah untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa. Krn itu bagi bapk ibu yang ingin anaknya cerdas intelektual, masukkan ke lembaga Pendidikan Muhammadiyah."ujarnya
 
Yang kedua adalah kecerdasan spiritual. Kata dia, usaha muhammadiyah untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya adalah dengan mendirikan lembaga pendidikan pesantren atau disebut Muhammadiyah Boarding School (MBS).
 
"Dengan dimilikinya kecerdasan spiritual kita bisa tahan banting dalam menghadapi ujian hidup ini."paparnya
 
Ketiga adalah Kerdasan emosional. Dia menegaskan agar kecerdasan emosional perlu dikembangkan agar menjasi bangsa berkemajuan. Pasalnya jika kecerdasan emosional tidak ada pada diri negarawan, maka yang domonan adalah ego individual.
 
"Seluruh pengurus Muhammadiyah adalah ego comunal, bekerja sama mengedepankan kepentingan bersama bukan ego individual." tegasnya
 
Keempat adalah kecerdasan finansial. Menurut dia kecerdasan finansial sering dilupakan sebagian umat Islam, sedangkan hidup tidak bisa terlepas dari hal tersebut. Namun dia menegaskan agar tidak berlebihan dalam memenuhi kecerdasan tersebut.
 
"Mengenalkan pada keluarga pada uang, agar dipergunakan sesuai kebutuhan bukan sesuai keinginan."paparnya
Menyikapi hal tersebut, maka Muhammadiyah Tuban berupaya menciptakan amal usaha di bidang ekonomi. Dengan
Amal Usaha ini dia berharap umat Islam menjadi produsen bukan sebagai konsumen agar Umat Islam tidak tertinggal dalam bidang ekonomi.
 
Iwan Abdul Ghani
Shared Post: