Lilik Muyasaroh "Warga 'Aisyiyah Tidak Perlu Didikte Dalam Memilih Calon Pemimpin"
01 April 2018 17:34 WIB | dibaca 606
Foto Ketua PCA Palang, Lilik Muyasaroh saat memberi sambutan (Iwan Abdul Gani)
Pimpina Cabang ‘Aisyiyah Kecamatan Palang menggelar pertemuan rutin bulanan pada Ahad (1-4-2018) di Masjid Muhammadiyah Karangagung
Lilik Muyasaroh selaku ketua Pimpinan cabang ‘Aisyiyah (PCA) Palang dalam sambutannya mengatakan bahwa ‘Aisyiyah Jawa Timur akan mendirikan ‘ATC (‘Aisyiyah Traning Center)
“Berdasarkan hasil pertemuan pimpinan Wilayah, ‘Aisyiyah Jawa Timur akan mendirikan ATC (‘Aisyiyah Traning Center)” Ucap Lilik
Dalam kesempatan tersebut Lilik juga menginformasikan tentang akan diselenggarakannya Milad ‘Aisyiyah yang diisi dengan Tablig akbar pada tanggal 21 juni 2018 nanti di desa Panyuran
“ Milad ‘Aisyiyah, akan dilaksanakan di Taman wisata Pantai Kelapa Panyuran, yang nanti diisi dengan tablig akbar oleh Pimpiman Wilayah 'Aisyiyah Jawa Timur pada 21 Juni 2018 mendatang" Ungkapnya
Foto suasan di dalam masjid saat mendengarkan sambutan Kr4etua PCA Palang (Iwan Abadul Gani)
Lanjut dia, “Acara Milad ini Pimpinan Cabang 'Aisyiyah Palang mengagendakandengan pengobatan gratis di desa Ngimbang dan juga pembagian sembako di desa Pucangan
Lilik juga mengingatkan tentang kerja sama 'Aisyiyah dengan ILO yang sudah berjalan melalui pelatihan serta pendampingan, dan pada 7-8 serta 14-15 april pelatihan UKM-ILO kelompok 2 di cabang palang
"Untuk pelatihan UKM melalui bantuan dari ILO, kelompok 2 akan dilaksanakan di Cabang Palang pada tanggal 7-8 serta 14-15 April" Ucapnya
Tentang akan digelaranya pemilihan Gubernur Jawa Timur serta pemilihan Presiden dan juga pemilihan anggota legislatif di Tahun 2019 nanti, Lilik Muyasaroh mengatakan bahwa, warga Muhammadiyah khususnya ‘Aisyiyah jangan diajarkan dan tidak perlu didkte dalam memilih pemimpin
“Untuk menghadapi pemilihan gubernur (Pilgub) yang sebentar lagi digelar, pemilihan presiden (Pilpres) dan juga pemilihan anggota legislatif (Pileg), saya menghimbau agar warga ‘Aisyiyah bisa menggunakan hak pilihnya untuk memilih pemimpin yang terbaik” Tutur Lilik
Lebih lanjut dia mengatakan “Warga Muhammadiyah khususnya ‘Aisyiyah tidak perlu diajarkan soal memilih pemimpin, warga ‘Aisyiyah tidak perlu didikte untuk memilih calon nomor 1 atau nomor 2 karena warga ‘Aisyiyah sudah cerdas-cerdas dan sudah tahu calon pemimpin mana yang terbaik”
(Siti Maghfiroh)
Editor: Iwan Abdul Gani
