Hadir Membuka Seminar Ekonomi Bersama Muhammadiyah, Bupati Tuban Berbagi Ilmu Menjadi Pengusaha Sukses
11 Januari 2020 16:25 WIB | dibaca 534
Bupati Kabupaten Tuban, KH. Fatkhul Huda hadir membuka Seminar yang diadakan oleh Majelis Ekonomi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tuban di Green Javanilla, Sabtu (13/1/2020)
Awalnya Bupati dijadwalkan menjadi salah satu pemateri pada seminar yang bertajuk "Jadi Pengusaha Apakah Bisa Sukses dan Kaya?" tersebut, namun karena ada kegiatan lain yang tidak bisa ditinggalkan, sehingga hanya bisa hadir memberi sambutan sekaligus membuka seminar.
Walaupun waktu terbatas, bupati Tuban sedikit berbagi ilmu bagaimana menjadi pengusaha yang sukses. Mengawali sambutannya dia mengutip hadits Nabi yang berbunyi, 10 dari pintu rizki yang ke 9 adalah perdagangan.
Pria yang juga pengusaha itu, mengatakan bahwa, menjadi pengusaha yang sukses yang pertama adalah punya jiwa enterpreneur.
"Untuk membangun ini, dengan cara banyak mengagumi, mengamati, dengan demikian bisa terbangun jiwa enterpreneur, makanya anak pegawai banyak yang jadi pegawai, anaknya politikus jadi politikus."tuturnya
Yang kedua kata dia, membangun jaringan. Dia mencontohkan sahabat Nabi bernama Abdurrahman bin 'Auf, yang ketika hijrah ke Madina ditawari isteri cantik, namun ditolak. Abdurrahman bin 'Auf minta ditunjukkan arah ke pasar.
"Semua kekayaan Abdurrahman bin Auf ditinggalkan di Makkah ketika hijrah, di Madina diberi isteri tidak mau, dia minta ditunjukkan jalan menuju pasar, ketika meninggal dihitung kekayaannya mencapai 4,5 triliun. Bayangkan jaman itu sudah ada yang punya kekayaan sebanyak itu, karena yang diutamankan adalah membangun akses." tuturnya
Yang ketiga adalah mental bisnis. Untuk membangun mental menurut dia, melalui seminar maupun pelatihan. Karena orang yang ahli ekonomi belum tentu kaya, hal tersebut dikarenakan, para ahli ekonom hanya belajar secara tekstual lemah pada prakteknya.
Keempat kata dia adalah modal. Orang yang lulus sekolah bingung mau usaha apa? Modalnya dari mana?
"Saya dulu setelah lulus, belum kerja sudah menikah, maka anak saya yang pertama ketika lahir melalui dukun bukan dokter karena tidak punya uang untuk dokter atau bidan."ucapnya
Unsur yang kelima adalah berdo'a. Karena do'a bisa mengubah nasib seseorang.
Di akhir sambutannya, Bupati Tuban berpesan agar seminar tersebut terus berlanjut dan disingkronkan dengan pemerintah daerah terkait rekomendasi.
