Bulang Agustus rupanya menjadi bulan jihad bagi Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Tuban. Di bulan ini, Aisyiyah Tuban telah mengambil beberapa keputusan terkait pergerakannya untuk berkontribusi terhadap masyarakat.
Sekurangnya ada 2 keputusan penting yang diambil Aisyiyah pada momen Agsutus kali ini. Pertama program TB-Care Aisyiyah Tuban yang siap memberikan pendampingankesehatan terhadap perempuan, anak dan bayi penderita TBC dan kedua adalah Bekerja sama dengan Ototritas Jasa Keungan (OJK) untuk pemberdayaan ekonomi umat.
Aisyiyah Tuban terus menunjukkan existensinya sebagai gerakan perempuan yang berkemajuan, mereka adalah kumpulan ibu-ibu yang jiwanya penuh dengan semangat perjuangan. Mereka tidak hanya memikirkan kepentingan diri dan keluarganya sendiri, lebih dari itu, mereka tidak tinggal diam dalam melihat kondisi masyarakat yang kurang beruntung baik dalam segi kesehatan maupun dalam segi ekonomi.
Pada Jum’at (31-8-2018), Bertempat di Gedung Dakwah Muhammadiyah Tuban, Pimpinan Daerah Aisyiyah Tuban menggelar pertemuan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membahas beberapa hal yang nantinya mendukung jalinan kerja sama untuk pemberdayaan ekonomi umat
"Kami berusaha untuk pertama, Mendorong pemberdyaan ekonomi umat, yang kedua mengentasi ketimpangan kemiskinan dan yang ketiga pemberdayaan ekonomi masyarakat. Untuk itu kami menjalin kerja sama dengan LAZNAS dalam hal pembiayaan dan OJK sebagai pihak yang akan melatih, mendampingi dan mengawasi " Ucap Ketua PDA Tuban, Hj. Neffi Mudholifati
Sektor ekonomi tidak kalah pentingnya dengan sektor pendidikan maupun kesehatan sebagai sektor fundamental oleh karen itu Aisyiyah Tuban menjadikan sector ekonomi sebagai saran dalam menyampaikan pesan-pesan da’wah untuk memperbaiki ekonomi umat.
" Kami akan terus berusaha mengurangi angka kemiskinan, Mendorong masyarakat untuk berusaha dan menyebarkan da'wah penguatan aqidah melalui ekonomi." Ucap Neffi
“Sebagai ketua PDA, saya berharap dengan adanya kerja sama Aisyiyah Tuban dengan OJK ini masyarakat bisa lebih sejahtera dan kuat ekonomi, kuat pendidikan dan kuat keehatannya."Harap Ketua PDA Tuban
Sementara itu, Ketua Majelis Ekonomi Aisyiyah Tuban Lilik Muyasaro mengatakan bahwa program pemberdayaan ekonomi umat ini sudah lama dinantikan dan baru terlaksan saat ini
“Al-hamdulillah OJK meninndak lanjuti program yang sudah lama kami nantikan, dan kabar gembiranya adalah program seperti ini biasanya diberikan kepada lembaga pesantren.” Kata Lilik
Ketua Majelis Ekonomi Aisyiyah Tuban-pun berharap semoga Aiyiyah Tuban mampu menjawab amanah ini dengan baik
“Aisyiyah Tuban dipercayakan sebagai salah satu pilot project di Jawa Timur, semoga Aisyiyah Tuban mampu mengemban amanah ini dengan baik.” Harapnya
Jika umat Islam ini memiliki kemampuan ekonomi yang baik dan diikuti oleh kesadaran religious yang tinggi, maka akan terciptalah barang dan jasa yang sesuai dengan prinsip-prinsip syari’ah.
Iwan Abdul Gani